Global News World : Jakarta - Gerindra akan mengambil sikap tegas atas
tindakan yang dilakukan salah seorang anggota DPRD Sulsel yang melakukan
pemukulan terhadap wanita hamil beberapa waktu lalu. Sanksi pemecatan
akan diberikan jika terbukti melanggar hukum dan bersalah.
Pemecatan tersebut dilakukan setelah melalui proses klarifikasi oleh Majelis Etik Partai Gerindra.
"Kami
sudah banyak memecat kader yang terbukti melakukan pelanggaran hukum.
Kader Partai Gerindra harus mempertanggungjawabkan semua perbuatannya,"
kata Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto leewat rilis yang
dikirimkan kepada detikcom, Sabtu (21/9/2013).
Politisi Gerindra
yang dimaksud adalah anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan Fraksi
Partai Gerindra, Abdul Chalik Suang. Prabowo mengatakan Majelis Etik
Partai Gerindra akan memanggil yang bersangkutan, untuk dimintai
keterangan sehubungan dengan kasus yang menimpanya.
"Kami akan memberikan sanksi tegas, dan tidak tertutup kemungkinan dipecat, tergantung hasil Majelis Etik," kata Prabowo.
Prabowo menyebutkan pihaknya telah menindak tegas beberapa kadernya yang melangggar. Sebagai contoh di di NTT dan Jawa Timur.
"Ada yang terlibat kasus susila, dan kasus kriminal lainnya," ucapnya.
"Garis
partai sangat jelas, kami memiliki Tri Dharma Partai Gerindra, yaitu
berkarya untuk rakyat, belajar dari rakyat, dan berkorban dari rakyat,
semua kader harus mengacu kepada tigal hal itu," imbuhnya.
detiknews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar