Selasa, 10 September 2013

"Skenario Ekonomi Terburuk adalah Menteri Sibuk Berpolitik"

Global News World : JAKARTA - Meskipun mengalami krisis pada sektor keuangan, namun kondisi perekonomian Indonesia masih lebih baik dibanding 2008. Namun, jika pemerintah lengah, maka bukan tidak mungkin ekonomi Indonesia semakin memburuk.

Pengamat Ekonomi Bank Standar Chartered Fauzy Ichsan menilai, skenario terburuk yang akan dihadapi Indonesia adalah jika aktivitas pemerintah berkurang dan lebih fokus pada kepentingan politiknya di tengah ekonomi global yang memburuk.

"Skenario terburuk adalah ekonomi global memburuk, aktivitas pemerintah berkurang dan menteri-menterinya sibuk pada aktivitas politiknya," kata dia di Hotel Shangrila Jakarta, Selasa (10/9/2013).

Dia mengungkapkan, jika pemerintah fokus menjalankan sisa pemerintahannya dengan baik, maka tekanan terhadap ekonomi Indonesia saat ini masih bisa ditangani.

Menurutnya, jika dilihat dari ekonomi makro, Indonesia tahun ini lebih baik dari 2008. Karena, di tengah pertumbuhan ekonomi dunia yang melemah Indonesia masih mampu tumbuh 5,9 persen. Lebih lanjut, Dia menyebutkan satu-satunya masalah yang perlu dikhawatirkan saat ini adalah rencana tappering AS.

"Karena kalau pertumbuhan ekonomi AS membaik maka pihaknya akan mengurangi tappering dari emerging market, sehingga akan semakin berdampak pada pelemahan Rupiah. Sebab 28 persen ekonomi dunia dikuasai oleh AS," tukas dia.

Okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar