Global News : Jayapura: Kelompok sipil bersenjata (KSB) pimpinan
Engga Kiwo, Selasa (6/8), menyerahkan sepucuk senjata api milik kelompok
itu sebagai tanda kembalinya kelompok tersebut ke pangkuan NKRI.
Penyerahan senjata api jenis revolver itu dilakukan dalam upacara di
Tiom, ibukota Kabupaten Lanny Jaya, dipimpin Dandim Jayawijaya Letkol
Infantri Sampe Toding.
Setelah kelompok itu menyerahkan senjata api dan menyatakan kembali dan
bergabung dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),
Dandim Jayawijaya kemudian menyerahkan bendera Merah Putih dan alkitab
dalam bahasa Lanny.
Toding yang dihubungi dari Jayapura mengakui skelompok sipil bersenjata
pimpinan Engga Kiwo sudah lama menyatakan ingin hidup damai bersama
sanak keluarga mereka di kampung halaman dan tidak lagi ingin menganggu
masyarakat serta aparat keamanan.
"Keinginan itu kami sambut baik dan diharapkan diikuti kelompok lainnya
yang hingga kini masih memiliki faham berbeda," harap Toding.
Menurut perwira menengah TNI-AD itu, keinginan kelompok tersebut kembali
ke kampung halaman karena saat ini pemerintah semakin memperhatikan
masyarakat sehingga pembangunan dilaksanakan hingga ke kampung.
"Mereka menyatakan ingin turut serta bersama masyarakat lainnya membangun kampungnya, sehingga tidak lagi tertinggal.
Metrotvnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar