Global News :
Liga Indonesia Makassar United (MU) diprediksi memiliki masa depan cerah. Klub amatir
dari Makassar itu berpeluang tampil di Divisi Utama Indonesia Super
League (ISL) musim depan.
Kabarnya, MU bernegosisasi dengan
dua klub asal Papua untuk bisa masuk ke ISL musim depan. Apalagi saat
ini, semua persiapan sudah dilakukan termasuk mengadakan lapangan home base
di Makassar. Saat ini, manajemen MU meminta agar Luciano Leandro,
mantan pemain PSM asal Brazil untuk menjadi pelatih MU musim depan.
Ansar Abdullah, mantan pemain PSM Makassar mengatakan, prospek ke depan
MU memang sangat menjanjikan, mereka merupakan tim yang
terorganinisasi baik administrasi dan latihannya. "Memang mereka masih
klub amatir, namun latihan mereka terorganisasi. Sebelumnya mereka
selalu melakukan latihan rutin di lapangan Karebosi," kata dia.
Dirinya menjelaskan, untuk masa depan klub asal Makassar ini, sebagai
pencinta sepak bola sangat mendukung apalagi jika bisa berkompetisi di
divisi utama musim depan. "Kami men-support mereka, apalagi untuk
kemajuan persepakbolaan di Sulsel (Selawesi Selatan) juga tim ini memang
sangat menjanjikan," ungkapnya.
MU merupakan tim yang selalu
mengedepankan pemain lokal, bahkan sejumlah pemain PSM lahir dari sana.
Saat ini, pada klub tersebut hanya ada tiga pemain asing, selebihnya
pemain lokal di Sulsel. MU juga pernah mengalahkan timnas U-21 pada
tahujn 2011 dan menahan imbang timnas-U21 pada tahun 2012 saat laga
gubernur Aceh cup.
Meski demikian, Ansar yang juga mantan
pemain yang berhasil membawa PSM menjarai liga pada tahun 1999/2000 ini
mengatakan, jika memang dua klub asal Makassar menghiasi divisi utama,
tentu akan banyak peluang menjuarai liga. "Memang sudah lama PSM tidak
juara, kita berharap apabila ada dua klub bisa saling memberikian
motivasi ke depannya," ungkapnya dia.
Hal serupa diungkapkan,
Abdullah Rowa, yang juga mantan pemain PSM, menurutnya dirinya secara
pribadi sangat mendukung jika memang ada pemerhati sepak bola seperti
itu. Apalagi ingin melihat sepak bola di Sulsel maju. "Kita pasti
mendukung langkah managemen MU yang memperhatikan persepakbolaan di
Makassar," ujarnya.
Bukan hanya itu, dirinya juga mengatakan,
apabila memang MU bisa lolos di divisi utama, maka Makassar akan banyak
jadwal pertandingan ISL ke depannya. "Apalagi memang saat ini MU sudah
membuat home base di sekitar kodim, ini merupakan bukti keseriusan managemen MU untuk bisa berkompetisi divisi utama musim depan," ujarnya.
Lebih jauh, Abdullah Rowa menjelaskan, ada juga keuntungan buat para
pemain lokal Sulsel, jika memiliki dua klub yang berkompetisi diliga
profesional. "Bisa saja para pemain muda terakomodasi dari dua klub ini,
baik PSM dan MU, tentu para pemain bola di Sulsel bisa lebih
beruntung," ungkpanya.
Seperti diketahui, saat ini pihak
managemen MU sementara bernegosiasi untuk membeli klub agar bisa
berkompetisi di ISL musim depan, bahkan pemilik klub Ryan Latif sudah
merencanakan untuk melakukan pramusim untuk timnya pada Celebes
Championship yang akan digelar dalam waktu dekat ini.
Sindonews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar