Global News World : JAKARTA - Wakil Menteri ESDM Susilo Suswoutomo
mengatakan, lifting minyak yang ditetapkan pada RAPBN 2014 belum sesuai
dengan realita yang ada. Pasalnya, Proyek Cepu yang diandalkan untuk
mencapai 1 juta barel masih belum selesai sepenuhnya.
"Ya, memang
kenyataannya enggak sesuai dengan kenyataan yang ada," ujar Susilo di
Kantor Menko Perekonomian, Jakarta, Kamis (22/8/2013).
Susilo
mengatakan, pada awalnya instruksi Presiden telah sesuai dengan
asumsi-asumsi dan perkiraan yang ada pada saat itu. Namun, melihat
gejolak ekonomi saat ini, dirasa belum memungkinkan untuk mencapai
instruksi tersebut.
"Ujung-ujungnya selalu tidak terealisasi," tukas Susilo.
Seperti
diketahui, Target lifting minyak yang ditetapkan sebanyak 870.000 barel
per hari (bph) dalam Rancangan APBN 2014. Target tersebut masih dibawah
Instruksi Presiden (Inpres) nomor 2 tahun 2012 tentang peningkatan
produksi minyak bumi yang mencapai 1 juta barel pada 2014 mendatang.
Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar