Sabtu, 31 Agustus 2013

Pertempuran Sengit Dunia Properti di Depok

Global News World : DEPOK - Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail meresmikan Hotel Santika ke-59 di Depok. Hotel tersebut berada satu gedung dengan Apartemen Margonda Residence III, yang juga baru saja diluncurkan.

Nur Mahmudi mengatakan, Depok sudah menjadi kota yang merupakan wajah Indonesia. Di mana plural penghuni warganya, plural sisi etnisnya, plural budayanya, agama dan kepercayaannya. Sehingga hal itu membuat minat investor melirik pangsa pasar di Depok.

"Tak mustahil terjadi pertempuran, perlombaan, dan persaingan susasana industri services. Pola iklim persaingan yang cukup alot, kuncinya hanya satu bagi investor, sabar dan jeli. Kesabaran kita menghadapi persaingan. Jeli membaca kesempatan, di sini terus menentukan bentuknya, pusat ekonomi kota Depok," ujarnya dalam acara peresmian Hotel Santika dan Apartemen Margonda Residence di DMall, Depok, Sabtu (31/08/2013).

Nur Mahmudi meminta setiap pengusaha yang ingin berinvestasi di Depok agar menempuh jalur perizinan yang sesuai prosedur. Pihaknya juga menjamin akan mempermudah perizinan jika seluruh tahap telah dilewati termasuk Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

"Depok membuka peluang yang ada. Bapak ibu yang terlanjur menjadi 'mangsa' atau konsumen, jangan mundur tapi dilanjutkan lagi ada apa di dalamnya itu. Agar ikut menjadi pelaku peradaban di Depok. Hotel Santika siap free WiFi, kami juga siapkan Free WiFi di Margonda," ungkapnya.

Pertempuran yang dimaksud adalah hingga kini Depok memiliki lebih dari lima apartemen di wilayah Jalan Margonda, belum wilayah lainnya. Sementara jumlah koleksi hotel juga bertambah menjadi tiga titik di Jalan Margonda, dari sebelumnya hanya satu titik.

Okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar