Global News World : JAKARTA - Momentum halal bihalal yang digelar Partai
Golkar kemarin masih menyisahkan beragam alternatif konfigurasi politik
di 2014. Pasalnya, acara tersebut dihadiri sejumlah elit parpol seperti
Ketua Umum Partai Demokrat yang sekaligus Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono, Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Mata dan Ketua Umum
sekaligus Capres Partai Hanura Wiranto.
Pengamat politik dari
Universitas Indonesia (UI), Ari Junaedi, menganggap halal bihalal partai
berlambang pohon beringtin itu menarik dicermati mengingat hasil survei
terbaru yang digelar sebuah harian nasional masih menempatkan nama
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie di posisi lima besar sebagai
calon presiden 2014.
"Tidak salah kalau PKS di acara tersebut
memuji habis Golkar serta tawaran Golkar untuk mengajak Demokrat
berkoalisi di Pilpres mendatang. Golkar masih dipandang parpol-parpol
lain begitu seksi mengingat di sisi lain popularitas kader PDIP Joko
Widodo (Jokowi) begitu menanjak terus. Parpol lain masih melihat Golkar
adalah kawan potensial untuk berkoalisi membendung kedigdayaan
elektabilitas Jokowi, Selasa (27/8/2013).
Pria
yang juga mengajar dibeberapa kampus ini, antara Golkar dan
parpol-parpol lain selain PDIP dan Gerindra, seperti ada mutualisma
bersama untuk berancang-ancang menyiapkan platform koalisi jika PDIP
atau Gerindra bisa meraup suara banyak yang berhak mencalonkan pasangan
Capres-Cawapres sendiri di Pilpres 2014 mendatang.
"Istilahnya
Golkar dan partai-partai dalam koalisi Kabinet Indonesia Bersatu Jilid
II ini sedang galau menghadapi fenomena Jokowi," pungkasnya.
Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar