Global News World : JAKARTA - Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC)
mencatat penerimaan Cukai per 31 Juli 2013 mencapai Rp61,22 atau 58,45
persen dari target tahunan Bea Masuk APBN 2013. Jika dilihat secara
semesteran, maka angka ini telah melampaui 100,21 dari target
proporsional sebesar Rp61,09 triliun.
Adapun capaian yang sama
periode yang sama yakni Januari-Juni pada 2012 Rp53,43 triliun, terjadi
kenaikan sebesar 14,58 persen. Demikian seperti dikutip dari keterangan
DJBC di Jakarta, Selasa (13/8/2013).
Beberapa faktor yang
mempengaruhi pencapaian penerimaan Cukai antara lain, komposisi
Penerimaan Cukai yakni Cukai Hasil Tembakau (HT) sebesar Rp58,75 triliun
atau 95,97 persen, Cukai Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) sebesar
Rp2,36 triliun atau 3,86 persen, dan Borang EA sebesar Rp89 miliar
atau 0,15 persen dari total penerimaan cukai.
Sementara faktor
utama yang paling mempengaruhi penerimaan cukai HT adalah volume
produksi HT, yang pada 2013 ini diperkirakan akan sangat tinggi yaitu
melebihi 340 miliar batang rokok buatan mesin (rokok keretek dan rokok
putih–SKM dan SPM) dan sigaret keretek tangan (SKT).
Tarif Cukai
HT disesuaikan berdasarkan PMK 179/PMK.011/2012 Tanggal 12 November
2012, dengan rata-rata kenaikan sebesar 8,5 persen, yang mulai berlaku
25 Desember 2012.
Selain itu, DJBC akan mempertegas sistem tarif
cukai HT dengan menggunakan Tarif Cukai “full spesifik” (Per Batang) dan
penyesuaian terhadap Batasan HJE per Batang dan Gram, dan adanya
kebijakan penundaan pembayaran cukai HT.
Penerimaan Cukai HT
Februari paling tinggi (siklus tahunan), karena Pengusaha HT melunasi
cukai rokok (HT) yang dipesan pada Desember 2012 dengan menggunakan
fasilitas penundaan dua bulan.
Selain itu, adanya rencana
perluasan pabrik, penambahan mesin baru, penambahan line produksi dan
shift-kerja, dan realisasi peningkatan produksi HT dari para Pabrikan
Rokok besar (PT. HM Sampoerna membuka pabrik baru SKT di Jember,
Wismilak menambah line produksi di Surabaya dll).
Melihat
kecenderungan peningkatan volume produksi HT dan kenaikan tarif cukai HT
pada 2013 ini, diperkirakan Target Penerimaan Cukai APBN-P 2013 Optimis
Terlampaui.
Okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar